Tips Supaya Tidak Digigit "Doggy"

WOOOF WWOOOOFFF WWWOOFFF!!! Itulah gonggongan anjing versi baratnya, kalau di Indonesianya biasa dengan GUK GUK GUK!!! Padahal kalau dipikir-pikir mana ada anjing yang teriak GUK GUK!!! Anyway, tak sengaja tersadar liat depan rumah tetangga banyak anak kecil yang mengganggu seekor anjing yang sedang nongkrong dalam garasi, bahkan beberapa ibu-ibu takut ketika "disapa" oleh anjing, takut diserang bahkan takut digigit.

Tapi tenang berikut buat kamu untuk menghindari supaya tidak digigit "DOGGY":

Jangan pernah mendekati anjing yang asing, terutama anjing yang terikat, yang menjaga pagar atau mobil. (Ini anjing biasanya stress, kebanyakan hirup asap knalpot)

Jangan memelihara anjing tanpa membiarkan anjing tersebut melihat atau mengendus ksmu terlebih dahulu. (Kesan pertama sangat menentukan, jangan pernah berpakaian anjing berharap dia akan suka kepadamu)

Jangan pernah membalikkan punggung kamu dan berlari darinya. Secara naluriah anjing memiliki insting untuk mengejar dan menangkap mangsa yang lari. (Tips untuk para pelari uji kehebatan)

Jangan menggangu anjing saat mereka sedang tidur, makan, menggigit mainan ataupun sedang menjaga bayinya. (Apakah kamu senang jika sedang tidur digangguin?)

Selalu waspada. Tanamkan dalam pikiran kamu bahwa anjing yang tidak mengenal kamu, menganggap bahwa kamu adalah penyusup atau pengancam. (Waspada = pasang posisi lari)

Terakhir, jika kamu berhasil tergigit ("yeeaahhhh berhasil" kata anjingnya), usahakan untuk tidak menjadi dog-paranoia. Tidak semua anjing jahat, kok. Source